Myanmar, yang juga dikenal sebagai Burma, adalah negara di Asia Tenggara yang memiliki tradisi kuliner kaya dan beragam. Masakan khas Myanmar adalah cerminan dari pengaruh budaya India, Cina, dan Thailand, tetapi tetap mempertahankan identitas uniknya. Dengan bahan-bahan segar dan rasa khas yang menggabungkan manis, asam, pedas, dan gurih, makanan Myanmar adalah pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Berikut adalah beberapa makanan khas Myanmar yang patut dicoba:
1. Mohinga
Mohinga adalah hidangan nasional Myanmar yang berupa mie beras yang disajikan dalam kuah kaldu ikan. Kaldu ini dimasak dengan bumbu seperti serai, jahe, bawang putih, dan kunyit, menciptakan rasa yang hangat dan aromatik. Hidangan ini biasanya dilengkapi dengan telur rebus, irisan pisang muda, dan taburan bawang goreng. Mohinga sering disajikan sebagai sarapan, tetapi dapat dinikmati sepanjang hari.
2. Shan Noodles (Shan Khao Swè)
Shan Noodles adalah hidangan khas dari wilayah Shan di Myanmar. Mie beras ini disajikan dengan kuah kaldu ringan yang dibuat dari ayam atau babi, serta diberi bumbu kedelai, bawang putih, dan cabai. Hidangan ini sering dilengkapi dengan acar sayuran dan daun ketumbar, memberikan rasa yang segar dan menggugah selera.
3. Laphet Thoke (Salad Daun Teh)
Laphet Thoke adalah salah satu makanan unik Myanmar yang terbuat dari daun teh fermentasi. Daun teh ini dicampur dengan tomat, kacang panggang, bawang putih goreng, cabai, dan perasan jeruk nipis. Salad ini menawarkan perpaduan rasa pahit, asin, dan asam yang khas. Laphet Thoke sering disajikan sebagai camilan atau hidangan pendamping.
4. Ohn No Khao Swè
Ohn No Khao Swè adalah sup mie santan yang mirip dengan laksa. Hidangan ini menggunakan kuah santan yang kaya rasa, dicampur dengan daging ayam dan mie telur. Biasanya dilengkapi dengan perasan jeruk nipis, cabai kering, dan irisan bawang merah. Rasa gurih dan creamy dari hidangan ini membuatnya menjadi favorit banyak orang.
5. Burmese Curry (Hin)
Curry Myanmar memiliki karakteristik unik dibandingkan kari di negara tetangga. Kari ini sering berbahan dasar ayam, babi, ikan, atau kambing, yang dimasak dalam kuah kaya bumbu seperti kunyit, jahe, bawang merah, dan minyak kacang tanah. Kari ini biasanya disajikan bersama nasi, sup, dan pelengkap seperti sayur acar, sambal, dan kerupuk.
Ciri Khas Masakan Myanmar
- Rasa Kompleks: Perpaduan rasa asam, manis, pedas, dan gurih menciptakan keseimbangan unik.
- Bahan Fermentasi: Banyak hidangan menggunakan bahan fermentasi seperti ngapi (pasta ikan) dan laphet (daun teh).
- Pelengkap Beragam: Setiap hidangan sering disajikan dengan berbagai pelengkap seperti acar, sambal, dan sup.
Kesimpulan
Kuliner khas Myanmar adalah perpaduan yang menarik antara cita rasa tradisional dan pengaruh internasional. Setiap hidangan menawarkan pengalaman baru yang memperkaya wawasan tentang budaya Myanmar. Jika Anda berkesempatan, mencicipi makanan khas Myanmar adalah cara terbaik untuk memahami jiwa dan tradisi negara ini.
keren
BalasHapusmenarik
BalasHapusgokil
BalasHapus